Pembuka
Bismillaahirrohmaanirrohiim .
Alhamdulillaahi Robbil 'Aalamin . Wabihii Nasta'iinu 'Alaa
Umuuriddunyaa Waddiini . Washollallaahu 'Alaa Sayyidinaa Muhammadin
Khootamannabiyyiina Wa Aalihii Washohbihii Ajma'iina . Walaa Hawla Walaa
Quwwata Illaa Billaahil'aliyyil 'Azhiim .
Dengan nama
Allah Yang Maha Pengasih Maha Penyayang . Segala puji bagi Allah Tuhan
seluruh alam . Dan dengannya kami mohon pertolongan atas segala urusan
dunia dan agama . Dan Allah bersholawat atas junjungan kita Muhammad
penutup para Nabi dan atas keluarganya dan sahabatnya semua . Dan tiada
daya dan upaya kecuali dengan pertolongan Allah Yang Maha Tinggi Maha
Agung .
Rukun Islam
Arkaanul
Islaami Khomsatun : Syahaadatu An Laa Ilaaha Illallaahu Wa Annna
Muhammadan Rosuulullaahi , Wa Iqoomushsholaati , Wa Iitaauzzakaati , Wa
Shoumu Romadhoona , Wa Hijjul Baiti Man Istathoo'a Ilaihi Sabiilan .
Rukun-rukun
Islam yaitu 5 : Bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah dan bahwa
Muhammad utusan Allah , dan Mendirikan Sholat , dan Memberikan Zakat ,
dan Puasa Bulan Romadhon , dan Pergi Haji bagi yg mampu kepadanya
berjalan .
Rukun Iman
Arkaanul
Iimaani Sittatun : An Tu'mina Billaahi , Wa Malaaikatihii , Wa
Kutubihii , Wa Rusulihii , Walyaumil Aakhiri , Wabilqodari Khoyrihi
Wasyarrihi Minalaahi Ta'aalaa .
Rukun-rukun Iman yaitu 6 :
Bahwa engkau beriman dengan Allah , dan para Malaikatnya , dan
kitab-kitabnya , dan para Rosulnya , dan hari akhir , dan taqdir
baiknya dan taqdir buruknya dari Allah Ta'ala .
Syahadat
Wama'naa Laa Ilaaha Illallaahu Laa Ma'buda Bihaqqin Fil Wujuudi Illallaahu .
Dan makna kalimat La Ilaha Illallahu yaitu tidak ada yg disembah dengan sebenar-benarnya pada keadaan kecuali Allah .
Tanda-tanda Baligh
'Alaamaatul
Buluughi Tsalaatsun : Tamaamu Khomsa 'Asyaro Sanatan Fidzdzakari Wal
Untsaa , Wal Ihtilaamu Fidzdzakari Wal Untsaa Litis'i Siniina , Wal
Haidhu Fil Untsaa Litis'i Siniina .
Tanda-tanda Baligh
yaitu 3 : Sempurna umurnya 15 tahun pada laki-laki dan perempuan , dan
mimpi pada laki-laki dan perempuan bagi umur 9 tahun , dan dapat haid
pada perempuan bagi umur 9 tahun .
Syarat Istinja
Syuruuthul
Istinjaai Bilhajari Tsamaaniyatun : An Yakuuna Bitsalaatsati Ahjaarin ,
Wa An Yunqiya Al-Mahalla , Wa An Laa Yajiffa An-Najisu , Walaa
Yantaqila , Walaa Yathroa 'Alaihi Aakhoru , Walaa Yujaawiza Shofhatahu
Wahasyafatahu , Walaa Yushiibahu Maaun , Wa An Laa Takuuna Al-Ahjaaru
Thoohirotan .
Syarat-syarat Istinja dengan batu yaitu 8 :
Bahwa adalah orang yg berisitinja itu dengan 3 batu , dan bahwa ia
membersihkan tempat keluarnya najis , dan bahwa tidak kering najisnya
itu , dan tidak berpindah najisnya itu , dan tidak datang atasnya oleh
najis yg lain , dan jangan melampaui najisnya itu akan shofhahnya dan
hasyafahnya , dan jangan mengenai najis itu akan ia oleh air , dan
bahwa adalah batunya itu suci .
Fardhu Wudhu
Furuudh
Al-Wudhuui Sittatun : Al-Awwalu Anniyyatu , Ats-Tsaani Ghoslu Al-Wajhi
, Ats-Tsaalitsu Ghoslu Al-Yadaini Ma'a Al-Mirfaqoini , Ar-Roobi'u
Mashu Syaiin Min Ar-Ro'si , Al-Khoomisu Ghoslu Ar-Rijlaini Ilaa
Al-Ka'baini , As-Saadisu At-Tartiibu .
Fardhu-fardhu
Wudhu yaitu 6 : Yang pertama Niat , yg kedua membasuh wajah , yg ketiga
membasuh 2 tangan beserta 2 sikut , yg keempat menyapu sebagian dari
kepala , yg kelima membasuh 2 kaki sampai 2 mata kaki , yg keenam tertib
.
Niat Dalam Wudhu
Wanniyyatu
Qoshdu Asy-Syaii Muqtarinan Bifi'lihi . Wa Mahalluhaa Al-Qolbu .
Wattalaffuzhu Bihaa Sunnatun . Wa Waqtuhaa 'Inda Ghosli Awwali Juz'in
Minal wajhi . Wattartiibu An Laa Tuqoddima 'Udhwan 'Alaa 'Udhwin .
Dan
niat yaitu memaksudkan sesuatau berbarengan dengan perbuatannya . Dan
tempat niat adalah hati . Dan melafazkan dengannya adalah sunah . Dan
waktunya ketika membasuh awal bagian daripada wajah . Dan tertib yaitu
bahwa tidak didahului satu anggota atasa anggota yg lain .
Air Untuk Bersuci
Walmaau Qoliilun Wa Katsiirun . Al-Qoliilu Maa Duunal Qullataini . Walkatsiiru Qullataani Fa Aktsaru
Dan
air itu yaitu sedikit dan banyak . Yang sedikit adalah air yg kurang
dari 2 kullah . Dan yang banyak yaitu 2 kullah atau lebih .
2
Kullah bila diukur dengan liter yaitu 216 liter kurang lebih , bila
diukur wadahnya yaitu 60 cm X 60 cm x 60 cm . Air yg kurang dari 2
kullah menjadi musta'mal bila terciprat air bekas bersuci yaitu bila
terciprat air basuhan yg pertama karna basuhan yg pertamalah yg wajib .
Adapun bila air itu kurang dari 2 kullah maka lebih baik dicedok dengan
gayung jangan dikobok . Demikianlah jawaban kami , semoga Anda dapat
memahaminya . Wallahu Yahdi Ila Sawaissabil .
Al-Qoliilu Yatanajjasu Biwuquu'innajaasati Fiihi Wain Lam Yataghoyyar .
Dan air yg sedikit menjadi najis ia dengan kejatuhan najis padanya walaupun tidak berubah rasa , warna , dan baunya .
Walkatsiiru Laa Yatanajjasu Illaa Idzaa Taghoyyaro Tho'muhu , Aw Lawnuhu , Aw Riihuhu .
Dan air yg banyak tidaklah ia menjadi najis kecuali jika berubah rasa , atau warnanya , atau baunya .
Tetang Mandi Wajib
Muujibaatul
Ghusli Sittatun : Iilaajul Hasyafati Fil Farji , Wakhuruujul Maniyyi ,
Wal Haidhu , Wannifaasu , Wal Wilaadatu , Wal Mautu .
Segala
yg mewajibkan mandi yaitu 6 : Memasukkan Hasyafah pada Farji , dan
keluar mani , dan haidh , dan nifas , dan wiladah , dan mati .
Furuudhul Ghusli Itsnaani : Anniyyatu , Wata'miimul Badani Bil Maa'i .
Fardhu-fardhu mandi yaitu 2 : Niat , dan meratakan badan dengan air .
Wudhu
Syuruuthul
Wudhuui 'Asyarotun : Al-Islamu , Wattamyiizu , Wannaqoou 'Anil Haidhi
Wannifaasi Wa'an Maa Yamna'u Wushuulal Maai Ilal Basyaroti , Wa An Laa
Yakuuna 'Alal 'Udhwi Maa Yughoyyirul Maa-a , Wal'ilmu Bifardhiyyatihi ,
Wa An Laa Ya'taqida Fardhon Min Furuudhihi Sunnatan , Wal Maau
Ath-Thohuuru , Wadukhuulul Waqti , Wal Muwaalatu Lidaaimil Hadatsi .
Syarat-syarat
Wudhu yaitu 10 : Islam ,Tamyiz , dan suci dari haid dan nifas dan dari
sesuatu yg mencegah sampainya air kepada kulit , dan bahwa tidak ada
atas anggota oleh sesuatu yg mengubah air , dan mengetahui dengan segala
fardhunya , dan bahwa ia tidak mengi'tiqodkan akan fardhu daripada
fardhu-fardhunya sebagai sunat , dan air yg suci , dan masuk waktu , dan
berturut-turut bagi orang yg senantiasa berhadas .
Nawaaqidul
Wudhuui Arba'atu Asyyaa-a : Al-Awwalu Al-Khooriju Min Ihdassabilaini
Minal Qubuli Wadduuri Riihun Aw Ghoyruhu Illal Maniyya , Ats-Tsaani
Zawaalul 'Aqli Binaumin Aw Ghoyrihi Illaa Nauma Qoo'idin Mumakkanin
Maq'adahu Minal Ardhi , Ats-Tsaalitsu Iltiqoou Basyarotai Rojulin
Wamroatin Kabiiroini Ajnabiyyaini Min Ghoyri Haailin , Ar-Roobi'u Massu
Qubulil Aadamiyyi Aw Halqoti Duburihi Bibathnil Kaffi Aw Buthuunil
Ashoobi'i .
Segala yg membatalkan wudhu yaitu 4 perkara :
Yang pertama yang keluar daripada salah satu dari 2 jalan daripada
kubul dan dubur angin atau selainnya kecuali air mani , yg kedua hilang
akal dengan sebab tidur atau selainnya kecuali tidurnya orang yg duduk
yg menetapkan punggungnya daripada bumi , yg ketiga bertemunya 2 kulit
laki-laki dan perempuan besar keduanya orang lain keduanya dari tanpa
dinding , yg keempat menyentuh kubul manusia atau bulatan duburnya
dengan telapak tangan atau perut jari-jari
Larangan Bagi Orang yang Batal Wudhu, Junub, Haid
Man Intaqodho wudhuu-uhu Haruma 'Alaihi 'Arba'atu Asyyaaa : Ash-Sholaatu , Wath-Thowaafu , Wamassul Mush-hafi , Wahamluhu .
Orang yg batal wudhunya haram atasnya 4 perkara : Sholat , dan Thowaf , dan menyentuh AlQur-an , dan membawanya .
Wayahrumu
'Alal Junubi Sittatu Asyyaa-a : Ash-Sholaatu , Wath-Thowaafu ,
Wamassul Mush-hafi , Wahamluhu , Wallubtsu Fil Masjidi , Waqirooatul
Qur-aani Biqoshdil Qur-aani .
Dan haram atas orang yg
junub 6 perkara : Sholat , dan Thowaf , dan menyentuh Al-Quran , dan
membawanya , dan berdiam diri di Masjid , dan membaca AlQur-an dengan
maksud baca AlQur-an
Wayahrumu Bilhaidhi 'Asyarotu
Asyyaa-a : Ash-Sholaatu , Wath-Thowaafu , Wamassul Mush-hafi ,
Wahamluhu , Wallubtsu Fil Masjidi , Waqirooatul Qur-aani Biqoshdil
Qur-aani , Wash-Shoumu , Wath-Tholaaqu , Walmuruuru Fil Masjidi In
Khoofat Talwiitsahu , Wal Istimnaa'u Bimaa Bainassurroti Warrukbati
Dan
haram dengan sebab haid 10 perkara : Sholat , dan Thowaf , dan
menyentuh AlQur-an , dan membawanya , dan berdiam diri di Masjid , dan
membaca AlQur-an dengan qoshod Qur-an , dan puasa , dan talak , dan
berjalan di dalam Masjid jika ia takut menyamarkannya , dan
bersedap-sedap dengan sesuatu yg antara pusat dan lutut
Asbaabuttayammumi Tsalaatsatun : Faqdul Maa-i , Walmarodhu , Wal Ihtiyaaju Ilaihi Li'athosyi Hayawaanin Muhtaromin .
Tayamum
Sebab-sebab tayammum yaitu 3 : Ketiadaan air , dan sakit , dan berhajat kepadanya untuk minum binatang yg dihormati .
Waghoyrul
Muhtaromi Sittatun : Taarikush-Sholaati , Wazzaanil Muhshonu ,
Walmurtaddu , Walkaafirul Harbiyyu , Walkalbul 'Aquuru , Walkhinziiru .
Dan
selain yg dihormati yaitu 6 : Orang yg meninggalkan sholat , dan
pezina muhshon , dan orang yg murtad , dan kafir harbi , dan anjing
galak , dan babi .
Syuruuthu At-Tayammumi 'Asyarotun :
An Yakuuna Bituroobin , Wa An Yakuunatturoobu Thoohiron , Wa An Laa
Yakuuna Musta'malan , Wa An Laa Yukhoolithuhu Daqiiqun Wanahwuhu , Wa
An Yaqshidahu , Wa An Yamsaha Wajhahu Wayadaihi Bidorbataini , Wa An
Yuziilannajaasata Awwalan , Wa An Yajtahida Fil Qiblati Qoblahu , Wa An
Yakuunattayammumu Ba'da Dukhuulil Waqti , Wa An Yatayammama Likulli
Fardhin .
Syarat-syarat tayammum yaitu 10 : Bahwa adalah ia
bertayammum dengan debu , dan bahwa adalah debunya itu suci , dan bahwa
tidak adalah debunya itu musta'mal , dan bahwa tidak bercampur debunya
itu oleh tepung , dan bahwa ia sengaja bertayammum , dan bahwa ia
menyapu mukanya dan dua tangannya dengan 2 kali , dan bahwa ia
menghilangkan najis pada permulaannya , dan bahwa ia berijtihad pada
kiblat sebelumnya tayammum , dan bahwa adalah tayammumnya itu setelah
masuknya waktu , da
Furuudhuttayammumi Khomsatun :
Al-Awwalu Naqlutturoobi , Ats-Tsaani Anniyyatu , Ats-Tsaalitsu Mashul
Wajhi , Ar-Roobi'u Mashul Yadaini Ilal Mirfaqoini Al-Khoomisu
At-Tartiibu Bainal Mashataini .
Fardhu-fardhu tayammum
yaitu 5 : Yang pertama memindahkan debu , yg kedua niat , yg ketiga
menyapu wajah , yg keeempat menyapu 2 tangan sampai 2 sikut , yg kelima
tertib diantara 2 sapuan .
Mubthilaatuttayammumi Tsalatsatun : Maa Abtholal Wudhuu-a , Warriddatu , Watawahhumul Maa-i In Yatayammama Lifaqdihi .
Segala
yg membatalkan tayammum yaitu 3 : Apa-apa yg membatalkan wudhu , dan
murtad , dan menyangka ia akan ada air jika ia bertayammum karena
ketiadaan air .
Najis
Alladzii
Yathhuru Minannajaasaati Tsalaatsatun : Al-Khomru Idzaa Takhollalat
Binafsiha , Wajildul Maytati Idzaa Dubigho , Wa Maa Shooro Hayawaanan .
Yang
suci daripada segala najis yaitu 3 : Khomr apabila jadi cuka dengan
sendirinya , dan kulit bangkai apabila disamak , dan apa-apa yg jadi
binatang .
Annajaasaatu Tsalaatsun : Mughollazhotun , Wa
Mukhoffafatun , Wa Mutawassithotun . Wal Mughollazhotu Najaasatul Kalbi
Wal Khinzhiiri Wafar'i Ahadihima . Wal Mukhoffafatu Baulushshobiyyi
Alladzii Lam Yath'am Ghoyrollabani Walam Yablughil Haulaini . wal
Mutawassithotu Saairunnajaasaati .
Segala najis yaitu 3 : Najis
berat , dan najis ringan , dan najis sedang . Dan najis berat yaitu
najis anjing dan babi dan anak-anak dari salah satu keduanya . Dan
najis ringan yaitu kencing anak kecil yang tidak makan selain air susu
dan belum sampai umurnya 2 tahun . Dan najis sedang yaitu semua najis .
Al-Mughollazhotu
Tathhuru Bighoslihaa Sab'an Ba'da Izaalati 'Ainihaa Ihdaahunna
Bituroobin . Wal Mukhoffafatu Tathhuru Birosysyil Maa-i 'Alaihaa Ma'al
Gholabati Waizaalati 'Ainihaa .
Najis Mughollazhoh atau
berat suci ia dengan membasuhnya 7 kali sesudah menghilangkan dzatnya
salah satunya dengan tanah . Dan najis Mukhoffafah atau ringan suci ia
dengan memercikkan air diatasnya serta rata dan sudah hilang dzatnya .
Wal
Mutawassithotu Tanqosimu Ilaa Qismaini : 'Ainiyyatun Wa Hukmiyyatun .
Al'Ainiyyatu Allatii Lahaa Launun Wa Riihun Wa Tho'mun Falaa Budda Min
Izaalati Launihaa Wa Riihahaa Wa Tho'mihaa .
Dan najis
Mutawassithoh atau najis sedang terbagi kepada 2 bagian : 'Ainiyyah dan
Hukmiyyah . Adapun 'ainiyyah yaitu sesuatu yg baginya ada warna dan
bau dan rasa maka tidak boleh tidak dari menghilangkan warnanya dan
baunya dan rasanya .
Wal Hukmiyyatu Allatii Laa Launa Walaa Riiha Walaa Tho'ma Kafaa Jaryul Maa-i 'Alaihaa .
Dan najis hukmiyyah yaitu yg tidak ada warna dan tidak ada bau dan tidak ada rasa maka cukup mengalirkan air diatasnya .
Aqollul Haidhi Yaumun Wa Lailatun Wa Ghoolibuhu Sittun Aw Sab'un Wa Aktsaruhu Khomsata 'Asyaro Yauman Bilayaaliihaa .
Sekurang-kurangnya haid yaitu 1 hari 1 malam dan biasanya 6 atau 7 hari dan paling banyaknya 15 hari dan malamnya .
Wa Aqolluth-Thuhri Bainal Haidhotaini Khomsata 'Asyaro Yauman Walaa Hadda Liaktsarihi .
Dan sekurang-kurangnya suci antara 2 haid yaitu 15 hari dan tidak ada batas untuk banyaknya .
Aqollun-Nifaasi Majjatun Wa Ghoolibuhu Arba'uuna Yauman Wa Aktsaruhu Sittuuna Yauman .
Sekurang-kurangnya nifas yaitu sekali meludah dan biasanya 40 hari dan paling banyaknya 60 hari
A'dzaarush-Sholaati Itsnaani : An-Naumu Wannisyaanu
Udzur-udzurnya sholat yaitu 2 : Tidur dan lupa
Syarat Sholat
Syuruuthush-Sholaati
Tsamaaniyyatun : Ath-Thohaarotu 'Anil Hadatsaini Al-Ashghori Wal
Akbari , Wath-Thohaarotu 'Aninnajaasati Fits-tsaubi Walbadani Wal
Makaani , Wasatrul 'Auroti , Wastiqbaalul Qiblati , Wadukhuulul Waqti ,
Wal'ilmu Bifardhiyyatihaa , Wa An Laa Ya'taqida Fardhon Min
Furuudhihaa Sunnatan , wajtinaabul Mubathilaati .
Syarat-syarat
sholat yaitu 8 : Suci dari 2 hadas yakni hadas kecil dan hadas besar ,
dan suci dari segala najis pada pakaian dan badan dan tempat , dan
menutup aurat , dan menghadap kiblat , dan masuk waktu , dan mengetahui
dengan fardhu-fardhunya , dan bahwa jangan ia beri'tiqod akan yg fardhu
daripada fardhu-fardhu sholat akan sunah , dan meninggalkan segala yg
membatalkan sholat .
Al-Ahdatsu Itsnani : Ashghoru Wa Akbaru , Al-Ashghoru Maa Awjabal Wudhuua Wal Akbaru Maa Awjabal Ghosla .
Hadas
itu terbagi 2 : Hadas kecil dan hadas besar , hadas kecil yaitu
apa-apa yg mewajibkan wudhu sedangkan hadas besar yaitu apa-apa yg
mewajibkan mandi
Aurat
Al-'Aurootu
Arba'un : 'Auroturrojuli Muthlaqon Wal Amati Fishsholaati Maa
Bainassurroti Warrukbati , Wa 'Aurotul Hurroti Fishsholaati Jamii'u
Badanihaa Maa Siwal wajhi Wal Kaffaini Wa 'Aurotul Hurroti Wal Amati
'Indal Ajaanibi Jamii'ul Badani Wa 'Inda Mahaarimihaa Wannisaai Maa
Bainassurroti Warrukbati .
Segala aurat itu terbagi 4 :
Aurat laki-laki di dalam dan di luar sholat dan budak perempuan secara
mutlak di dalam sholat yaitu apa-apa yg diantara pusar dan lutut , dan
aurat perempuan yg merdeka di dalam sholat yaitu seluruh badannya
selain wajah dan 2 telapak tangan , dan aurat perempuan yg merdeka dan
budak perempuan
disisi orang yg asing yaitu seluruh badan dan
disisi mahromnya dan sekalian perempuan yaitu apa-apa yg diantara pusar
dan lutut .
Rukun Solat
Arkaanushsholaati
Sab'ata 'Asyaro : Al-Awwalu Anniyyatu , Ats-Tsaani Takbiirotul Ihroomi
, Ats-Tsaalitsu Al-Qiyaamu 'Alal Qoodiri , Ar-Roobi'u Qirooatul
Faatihati , Al-Khoomisu Ar-Rukuu'u , As-Saadisu Aththuma'niinatu Fiihi ,
As-Saabi'u Al-'Itidaalu , Ats-Tsaaminu Aththuma'niinatu Fiihi ,
At-Taasi'u Assujuudu Marrotaini , Al-'Aasyiru Aththuma'niinatu Fiihi ,
Al-Haadi 'Asyaro Aljuluusu Bainassajadataini ,
Ats-Tsaani 'Asyaro
Aththuma'niinatu Fiihi Ats-Tsaalitsu 'Asyaro Attasyahhudul Akhiiru ,
Ar-Roobi'u 'Asyaro Alqu'uudu Fiihi , Al-Khoomisu 'Asyaro Ashsholaatu
'Alannabiyyi Shollallaahu 'Alaihi Wasallama Fiihi , As-Saadisu 'Asyaro
Assalaamu , As-Saabi'u 'Asyaro Attartiibu .
Rukun-rukun
Sholat yaitu 17 : Yang pertama niat , yg kedua takbirotul ihrom , yg
ketiga berdiri atas orang yg mampu , yg keempat membaca Fatihah , yg
kelima ruku' , yg keenam tuma'ninah di dalam ruku' , yg ketujuh i'tidal ,
yg kedelapan tuma'ninah di dalam i'tidal , yg kesembilan sujud 2 kali ,
yg kesepuluh tuma'ninah di dalam sujud , yg kesebelas duduk antara 2
sujud , yg kedua belas tuma'ninah di dalam duduk antara 2 sujud , yg
ketiga belas tasyahhud akhir , yg keempat belas duduk di dalam tasyahhud
akhir , yg kelima belas sholawat atas Nabi SAW , yg keenam belas salam
, yg ketujuh belas tertib .
Anniyyatu Tsalaatsu
Darojaatin , In Kaanatishsolaatu Fardhon Wajaba Qoshdul Fi'li
Watta'yiinu Wal Fardhiyyatu , Wain Kaanat Naafilatan Muaqqotatan Aw
Dzata Sababin Wajaba Qoshdul Fi'li Watta'yiinu , Wain Kaanat Naafilatan
Muthlaqon Wajaba Qoshdul Fi'li Faqoth .
Niat itu 3
derajat , jika adalah sholat itu fardhu maka wajib Qoshdu Fi'il dan
Ta'yin dan Fardhiyyah , dan jika adalah sholat itu sunah yg ditentukan
waktunya atau memiliki sebab maka wajib Qoshdu Fi'il dan Ta'yin , dan
jika adalah sholat itu sunah mutlak maka wajib Qoshdu Fi'il saja .
Al-Fi'lu Usholli , Watta'yiinu Zhuhron Aw 'Ashron , Wal Fardhiyyatu Fardhon .
Al-'Fi'lu yaitu kalimat Usholli , dan Ta'yin yaitu kalimat Zhuhur atau 'Ashar , dan Fardhiyyah yaitu kalimat Fardhon .
Syuruuthu
Takbiirotil Ihroomi Sittata 'Asyaro : An Taqo'a Haalatal Qiyaami Fil
Fardhi , Wa An Takuuna Bil 'Arobiyyati , Wa An Takuuna Bilafzhil
Jalaalati Wabilafzhi Akbaru , Wattartiibu Bainallafzhoini , Wa An Laa
Yamudda Hamzatal Jalaalati , Wa 'Adamu Maddi Baa-i Akbaru , Wa An Laa
Yusyaddidal Baa-a , Wa An Laa Yaziida Waawan Saakinatan Aw
Mutaharrikatan Bainal Kalimataini , Wa An Laa Yaziida Waawan Qoblal
Jalaalati ,
Wa An Laa Yaqifa Baina Kalimataittakbiiri Waqfatan
Thowiilatan Walaa Qoshiirotan , Wa An Yusmi'a Nafsahu Jamii'a Huruufiha
Wadukhuulul Waqti Fil Muwaqqoti Wa Iiqoo'uhaa Haalal Istiqbaali , Wa
An Laa Yukhilla Biharfin Min Huruufihaa , Wata'khiiru Takbiirotil
Ma'muumi 'An Takbiirotil Imaami .
Syarat-syarat
takbirotul ihrom yaitu 16 : bahwa jatuhnya takbirotul ihrom pada ketika
berdiri pada fardhu , dan bahwa takbirotul ihrom itu dengan bahasa Arab
, dan bahwa takbirotul ihrom itu dengan lafaz Allah dan lafaz Akbar ,
dan tertib antara 2 lafaz , dan bahwa tidak memanjangkan huruf hamzah
lafaz Allah , dan tidak memanjangkan huruf ba pada lafaz Akbar , dan
bahwa tidak mentasydidkan huruf ba , dan bahwa tidak menambah huruf wawu
yg mati atau yg berharokat antara2 kalimat , dan bahwa tidak menambah
huruf wawu sebelum lafaz Allah , dan bahwa tidak berhenti antara 2
kalimat takbir dengan berhenti yg panjang , dan tidak pula yg pendek ,
dan bahwa ia mempedengarkan dirinya akan seluruh huruf-huruf Allahu
Akbar , dan masuk waktu pada sholat yg ditentukan waktunya , dan
menjatuhkan takbirotul ihrom ketika menghadap kiblat , dan bahwa
mencampur dengan satu huruf daripada huruf-huruf takbir , mengakhirkan
takbir ma'mum daripada takbir imam .
Syuruuthul Faatihati
'Asyarotun : Attartiibu , Wal-Muwaalatu , Wamuroo'atu Huruufihaa ,
Wamuroo'atu Tasydiidaatihaa , Wa An Laa Yaskuta Saktatan Thowiilatan
Walaa Qoshiirotan Yaqshidu Bihaa Qoth'al Qirooati , Wa'adamullahnil
Mukhilla Bilma'naa , Wa An Takuuna Haalatal Qiyaami Fil Fardhi , Wa An
Yusmi'a Nafsahul Qirooata , Wa An Laa Yatakhollalahaa Dzikrun
Ajnabiyyun .
Syarat-syarat Fatihah yaitu 10 : Tertib ,
dan berturut-turut , dan memelihara segala hurufnya , dan memelihara
segala tasydidnya , dan bahwa jangan ia (orang yg sholat) diam dengan
diam yg panjang dan tidak pula yg pendek yg ia bermaksud dengannya
memutuskan bacaan , dan tiada salah bacaan yg dengan merusakkan makna ,
dan bahwa dibaca Fatihah itu ketika berdiri , pada sholat Fardhu ,
dan bahwa ia memperdengarkan dirinya akan bacaan , dan bahwa tidak menyelangi akan Fatihah oleh dzikir yg lain .
Tasydiidaatul
Faatihati Arba'a 'Asyarota : Bismillaahi Fauqollaami , Robbal
'Aalamiina Fauqol Baa-i , Arrohmaani Fauqorroo-i , Arrohiimi Fauqorroo-i
, Maaliki Yaumiddiini Fauqoddaali , Iyyaaka Na'budu Fauqol Yaa-i ,
Waiyyaaka Nasta'iinu Fauqol Yaa-i , Ihdinashshiroothol Mustaqiima
Fauqoshsoodi , Shirootolladziina Fauqollaami , An'amta 'Alaihim Ghoyril
Maghdhuubi 'Alaihim Waladhdhoolliina Fauqodhdhoodi Wallaami .
Segala
tasydid Fatihah yaitu 14 : Lafazh Bismillah diatas huruf Lam , Lafazh
Robbal 'Aalamiina diatas huruf Ba , Lafazh Arrohmaani diatas huruf Ro ,
Lafazh Arrohiimi diatas huruf Ro , Lafazh Maaliki Yaumiddini diatas
huruf Dal , Lafazh Iyyaaka Na'budu diatas huruf Ya , Lafazh Waiyyaaka
Nasta'iinu diatas huruf Ya , Lafazh Ihdinashshiroothol Mustaqiima diatas
huruf Shod , Lafazh Shirootholladziina diatas huruf Lam
Lafazh An'amta 'Alaihim Ghoyril Maghdhuubi 'Alaihim Waladhdhoolliina diatas huruf Dhod dan huruf Lam .
Yusannu
Rof'ul Yadaini Fii Arba'ati Mawaadhi'a : 'Inda Takbiirotil Ihroomi ,
Wa'indarrukuu'i , Wa'indal I'tidaali , Wa'indal Qiyaami Minattasyahhudil
Awwali
Disunahkan mengangkat tangan pada 4 tempat yaitu :
Ketika Takbirotul Ihrom , dan ketika Ruku' , dan ketika I'tidal , dan
ketika bangun dari Tasyahhud yg pertama .
Syuruuthussujuudi
Sab'atun : An Yasjuda 'Alaa Sab'ati A'dhooin , Wa An Takuuna Jabhatuhu
Maksyuufatan , Wattahaamulu Biro'sihi , Wa 'Adamul Huwiyyi Lighoyrihi ,
Wa An Laa Yasjuda 'Alaa Syain Yataharroku Biharokatihi , Wartifaa'u
Asaafilihi 'Alaa A'aaliihi , Waththuma'niinatu Fiihi , Wa An Yaquula Fii
Sujuudihi " Subhaana Robbiyal A'laa Wabihamdihi " (Tsalaatsa
Marrootin) .
Syarat-syarat sujud yaitu 7 : Bahwa ia
sujud atas 7 anggota , dan bahwa dahinya itu terbuka , dan memberatkan
sedikit dengan kepalanya , dan tidak turun sujud karena lainnya , dan
bahwa ia tidak sujud diatas sesuatu yg bergerak dengan geraknya , dan
mengangkat anggota bawahnya atas anggota atasnya , dan tuma'ninah pada
ketika sujud , dan sunah bahwa ia berkata pada sujudnya " Subhaana
Robbiyal A'laa Wabihamdihi " (3 kali) .
( Khootimatun ) A'Dhooussujuudi Sab'atun : Al-Jabhatu , Wabuthuunul Kaffaini , Warrukbataini , Wabuthuunul Ashoobi'irrijlaini .
( Penutup ) Anggota-anggota sujud yaitu 7 : Dahi , dan perut 2 telapak tangan , dan 2 dengkul , dan perut jari-jari 2 kaki .
Tasydiidaatuttasyahhudi
Ihdaa Wa'isyruuna Khomsun Fii Akmalihi Wasittata 'Asyaro Fii Aqollihi .
Attahiyyaatu 'Alattaa-i Walyaa-i , Walmubaarokatushsholawaatu
'Alashshoodi , Ath-Thoyyibaatu 'Alaththoo-i walyaa-i , Lillaahi 'Alaa
Laamil Jalaalati , Assalaamu 'Alassiini , 'Alaika Ayyuhannabiyyu
'Alalyaa-i Wannuuni Walyaa-i , Warohmatullaahi 'Alaa Laamil Jalaalati ,
Wabarokaatuhu Assalaamu 'Alassiini , 'Alainaa Wa'alaa 'Ibaadillaahi
'Alaa
Laamil Jalaalati , Ash-Shoolihiina 'Alashshoodi , Asyhadu An Laa
Ilaaha Illallaahu 'Alaa Lam Alif Walaamil Jalaalati , Wa Asyhadu Anna
'Alannuuni , Muhammadarrosuulullaahi 'Alaa Mimi Muhammadin Wa 'Alarroo-i
Wa 'Alaa Laamil Jalaalati .
Segala Tasydidnya Tasyahhud
yaitu 21 , 5 pada yg paling sempurna dan 16 pada yg paling sedikitnya .
Attahiyyatu diatas huruf Ta dan Ya , dan Mubaarkatushsholawaatu diatas
huruf Shod , Ath-Thoyyibaatu diatas huruf Tho dan Ya , Lillaahi diatas
huruf Lam Jalalah , Assalaamu diatas huruf Sin , 'Alaika
Ayyuhannabiyyu diatas huruf Ya dan Nun dan Ya , Warohmatullaahi diatas
huruf Lam Jalalah , Wabarokatuhu Assalaamu diatas huruf Sin ,
'Alainaa
Wa'alaa 'Ibaadillaahi diatas huruf Lam Jalalah , Ash-Shoolihiina
diatas huruf Shod , Asyhadu An Laa Ilaaha Illallaahu diatas huruf Lam
Alif dan Lam Jalalah , Wa Asyhadu Anna diatas huruf Nun ,
Muhammadarrosuulullaahi diatas huruf Mim Muhammad dan diatas huruf Ro
dan diatas huruf Lam jalalah .
Tasydiidaatu
Aqollishsolaati 'Alannabiyyi Shollallaahu 'Alaihi wasallama Tsalaatsun :
Allaahumma 'Alallaami Wal Miimi , Sholli 'Alallaami , 'Alaa Muhammadin
'Alal Miimi
Segala tasydid sekurang-kurangnya sholawat
atas Nabi SAW yaitu 3 : Lafazh Allaahumma diatas Huruf Lam dan Huruf
Mim , Lafazh Sholli diatas Huruf Lam , Lafazh 'Ala Muhammadin diatas
Huruf Mim
Aqollussalaami Assalaamu'alaikum . Tasydiidussalaami 'Alassiini
Sekurang-kurangnya salam yaitu Assalaamu'alaikum . Tasydidnya salam yaitu diatas Huruf Sin .
Awqootushsholaati
Khomsun : Awwalu Waqtizhzhuhri Zawaalusysyamsi Wa Aakhiruhu Mashiiru
Zhilli Kulli Syaiin Mitslahu Ghoyro Zhillil Istiwaa-i , Wa Awwalu Waqtil
'Ashri Idzaa Shooro Zhillu Kulli Syaiin Mitslahu Wazaada Qoliilan Wa
Aakhiruhu Ghuruubusysyamsi , Wa Awwalu Waqtil Maghribi Ghuruubusysyamsi
Wa Aakhiruhu Ghuruubusysyafaqil Ahmari , Wa Awwalu Waqtil 'Isyaa-i
Ghuruubusysyafaqil Ahmari Wa Aakhiruhu Thuluu'ul Fajrishsoodiqi , Wa
Awwalu Waqtishshubhi Thuluu'ul Fajrishshoodiqi Wa Aakhiruhu
Thuluu'usysyamsi.
Waktu-waktu Sholat yaitu 5 : Awal waktu
Zhuhur yaitu gelincirnya matahari dan akhirnya kembali bayang-banyang
tiap-tiap sesuatu akan misalnya selain bayang-bayang istiwa , dan awal
waktu Ashar yaitu apabila jadi bayang-bayang tiap-tiap sesuatu akan
misalnya dan bertambah sedikit dan akhirnya terbenam matahari , dan
awal waktu Maghrib yaitu terbenam matahari dan akhirnya terbenam syafaq
merah , dan awal waktu 'Isya yaitu terbenam syafaq merah
dan akhirnya terbit fajar shodiq , dan awal waktu Shubuh yaitu terbit fajar shodiq dan akhirnya terbit matahari .
Al-Asyfaaqu
Tsalaatsatun : Ahmaru , Wa Ashfaru , Wa Abyadhu . Al-Ahmaru Maghribun
Wal-Ashfaru Wal-Abyadhu 'Isyaa-un . Wa YUndabu Ta'khiiru Sholaatil
'Isyaa-i Ilaa An Yaghiibasysyafaqul Ashfaru Wal Abyadhu .
Syafaq-syafaq
atau mega-mega yaitu 3 : Merah , dan Kuning dan Putih . Mega Merah
yaitu Maghrib dan Mega Kuning dan Mega Putih yaitu 'Isya . Dan
disunahkan menta'khirkan Sholat 'Isya hingga hilang Syafaq atau Mega
Kuning dan Mega Putih .
Al-Asyfaaqu Tsalaatsatun : Ahmaru
, Wa Ashfaru , Wa Abyadhu . Al-Ahmaru Maghribun Wal-Ashfaru
Wal-Abyadhu 'Isyaa-un . Wa YUndabu Ta'khiiru Sholaatil 'Isyaa-i Ilaa An
Yaghiibasysyafaqul Ashfaru Wal Abyadhu .
Syafaq-syafaq
atau mega-mega yaitu 3 : Merah , dan Kuning dan Putih . Mega Merah
yaitu Maghrib dan Mega Kuning dan Mega Putih yaitu 'Isya . Dan
disunahkan menta'khirkan Sholat 'Isya hingga hilang Syafaq atau Mega
Kuning dan Mega Putih .
Tahrumushsolaatu Allatii Laisa
Lahaa Sababun Mutaqoddimun Walaa Muqoorinun Fii Khomsati Awqootin :
'Inda Thuluu'isysyamsi Hattaa Tartafi'a Qodro Rumhin , Wa'indal
Istiwaa'i Fii Ghoyri Yaumil Jumu'ati Hattaa Tazuula , Wa'indal
Ishfiroori Hattaa Taghruba , Waba'da Sholaatishshubhi Hattaa
Tathlu'asysyamsu , Waba'da Sholaatil 'Ashri Hattaa Taghruba .
Haram
sholat yang tidak ada baginya sebab yang terdahulu dan tidak juga
bersamaan pada 5 waktu : Ketika terbit matahari sehingga naik sekedar
satu tombak , dan ketika Istiwa pada selain hari Jum'at hingga
tergelincir matahari , dan ketika Ishfiror hingga terbenam , dan setelah
Sholat Shubuh hingga terbit matahari , dan setelah Sholat 'Ashar
hingga terbenam matahari .
Saktaatushsolaati Sittun :
Baina Takbiirotil Ihroomi Wadu'aa-il Iftitaahi, Wabaina Du'aa-il
Iftitaahi Watta'awwudzi , Wabainatta'awwudzi Wal Faatihati , Wabaina
Aakhiril Faatihati Wa Aamiina , Wabaina Aamiina Wassuuroti ,
Wabainassuuroti Warrukuu'i .
Tempat diamnya sholat yaitu 6
: Antara Takbirotul Ihrom dan Do'a Iftitah , dan antara Do'a Iftitah
dan bacaan Ta'awwudz , dan antara bacaan Ta'awwudz dan Fatihah , dan
antara akhir Fatihah dan bacaan Amin , dan antara bacaan Amin dan Surat
pendek , dan antara Surat pendek dan ruku' .
Al-Arkaanu
Allatii Tulzamu Fiihaththuma'niinatu Arba'atun : Arrukuu'u ,
Wali'tidaalu , Wassujuudu , Waljuluusu Bainassajdataini .
Rukun-rukun
sholat yang wajib padanya Tuma'ninah yaitu 4 : Ruku , dan I'tidal , dan
Sujud , dan duduk diantara dua sujud . Ath-Thuma'niinatu Hiya Sukuunun
Ba'da Harkatin Bihaitsu Yastaqirru Kullu 'Udhwin Mahallahu Biqodri
Subhaanalloohi .
Tuma'ninah yaitu diam setelah bergerak
dengan sekira-kira diam tetap seluruh anggota pada tempatnya dengan
sekedar bacaan Subhanalloh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar