1. Ilmu Mawathin al-Nuzul. Yaitu ilmu yang menerangkan
tempat-tempat turunnya ayat, masanya, awal dan akhirnya. Kitab yang
membahas ilmu ini banyak. Diantaranya ialah al-Itqan, tulisan
al-Suyuthi.
2. Ilmu Tawarikh al-Nuzul. Yaitu ilmu yang menerangkan dan
menjelaskan masa turun ayat dan tertib turunnya, satu demi satu, dari
awal turun hingga akhirnya, dan tertib turun surat dengan sempurna.
3. Ilmu Asbab al-Nuzul. Yaitu ilmu yang menerangkan sebab-sebab
turun ayat. Diantara kitab yang menjelaskan hal ini ialah Lubab al-Nazul
karangan al-Suyuthi.
4. Ilmu Qira'at. Yaitu ilmu yang menerangkan rupa-rupa Qira'at
(bacaan al-Qur'an yang diterima dari Rasulullah SAW). Seindah-indah
kitab untuk mempelajari ilmu ini ialah kitab al-Nasyr Fi Qira'at
al-Asyr, tulisan Ibnu Jazary.
5. Ilmu Tajwid. Ilmu yang menerangkan cara membaca al-Qur'an, tempat
mulai dan pemberhentiannya, dan lain-lain yang berhubungan dengan itu.
6. Ilmu Gharib al-Qur'an. Ilmu yang menerangkan makna kata-kata yang
ganjil yang tidak terdapat dalam kitab-kitab biasa, atau tidak terdapat
dalam percakapan sehari-hari. Ilmu ini menerangkan makna kata-kata yang
halus, tinggi, dan pelik.
7. Ilmu I'rabil Qur'an. Ilmu yang menerangkan baris al-Qur'an dan
kedudukan lafal dalam ta'bir (susunan kalimat). Di antara kitab yang
memenuhi kebutuhan dalam membahas ilmu ini ialah Imla al-Rahman,
karangan Abdul Baqa al-Ukbary.
8. Ilmu Wujuh wa al-Nazhair. Yaitu ilmu yang menerangkan kata-kata
al-Qur'an yang banyak arti; menerangkan makna yang dimaksud pada
satu-satu tempat. Ilmu ini dapat mempelajari dalam kitab Mu'tarak
alAqran, karangan al-Suyuthi.
9. Ilmu Ma'rifat al-Muhkam wa al-Mutasyabih. Ilmu yang menyatakan
ayat-ayat yang dipandang muhkam dan ayat-ayat yang dianggap mutasyabih.
Salah satu kitab mengenai illmu ini ialah al-Manzhumah al-Sakhawiyah,
susunan Imam al-Sakhawy.
10. Ilmu al-Nasikh wa al-Mansukh. Yaitu ilmu yang menerangkan
ayat-ayat yang dianggap mansukh oleh sebagian mufassir. Untuk
mempelajari ilmu unu dapat dibaca kitab al-Nasikh wa al-Mansukh, susunan
Abu Ja'far al-Nahhas dan al-Itqan karangan al-Suyuthi.
11. Ilmu Bada'i al-Qur'an. Ilmu yang membahas keindahan-keindahan
al-Qur'an. Ilmu ini menerangkan kesusasteraan al-Qur'an,
kepelikan-kepelikan dan ketinggian-ketinggian balaghah-nya. Untuk ini
dapat juga dibaca kitab al-Itqan karangan al-Suyuthi.
12. Ilmu I'daz al-Qur'an. Yaitu ilmu yang menerangkan kekuatan
susunan tutur al- Qur'an, sehingga ia dipandang sebagai mukjizat, dapat
melemahkan segala ahli bahasa Arab. Kitab yang memenuhi keperluan ini
ialah I’jaz al-Qur'an, karangan al-Baqillany.
13. Ilmu Tanasub Ayat al-Qur'an. Ilmu yang menerangkan persesuaian
antara suatu ayat dengan ayat sebelum dan sesudahnya. Kitab yang
memaparkan ilmu ini ialah "Nazhmu al-Durar" karangan Ibrahim al-Riqa'iy.
14. Ilmu Aqsam al-Qur'an. Yaitu ilmu yang menerangkan arti dan
maksud-maksud sumpah Tuhan atau sumpah-sumpah lainnya yang terdapat di
dalam al-Qur'an.
15. Ilmu Amtsal al-Qur'an. Ilmu yang menerangkan segala perumpamaan
yang ada dalam al-Qur'an. Kitab yang dapat dipelajari untuk ilmu ini
antara lain Amtsal al-Qur'an, karangan al-Mawardi.
16. Ilmu Jidal al-Qur'an. Ilmu untuk mengetahui rupa-rupa debat yang
dihadapkan al- Qur'an kepada kaum musyrikin dan lain-lain. Ayat-ayat
yang mengandung masalah ini dikumpulkan oleh Najamuddin al- Thusy.
17. Ilmu Adab al-Tilawah al-Qur'an. Yaitu ilmu yang mempelajari
segala bentuk aturan yang harus dipakai dan dilaksanakan di dalam
membaca al-Qur'an. Segala kesusilaan, kesopanan dan ketentuan yang harus
dijaga ketika membaca al-Qur'an. Salah satu kitab yang amat baik dalam
hal ini ialah kitab Al-Tibyan, karangan al-Nawawy.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar